kecap panyambung sangkan, sanajan, najan...tapi, sanajan... moal, boh... boh..., rek... rek..., ku lantarn kitu, beuki... beuku, salian ti eta, leuwih... leuwih...

1. Sebutkan dan jelaskan 3 contoh studi kasus sukses dimedia social lainnya! 

Jawab : Banyak sekali orang yang sukses di media sosial. Banyak dari mereka yang sukses benar-benar hasil jeripayahnya, namun ada banyak juga yang mendapatkan kekayaan dari hasil money laundry, bisnis MLM untuk menjerat member, serta kasus yang dulu pernah viral yakni crypto. Dan contoh kasus orang yang pernah sukses di media sosial di antaranya adalah : 

- Dr Richard Lee, beliau memang seorang dokter kecantikan. Namun setelah ia mengikuti media sosial tiktok penjualannya meraih 40M dalam 1 hari.

 - Pria yang sukses menjadi food vlogger, Memasuki era yang semua serba digital memungkinkan terjadinya hal-hal besar dapat terwujud dengan mudah, karena adanya peluang. Hal ini tengah dialami oleh seorang food blogger sekaligus selebgram bernama Erwin Putra. 

- Fea Rini, Namun ada keunikan tersendiri bila Konten Kreator tersebut merupakan Ibu Rumah Tangga (IRT). Terlebih, memberikan manfaat bagi banyak orang. Hal itulah yang dimiliki oleh seorang Fea Rini. 

2. Menurut saudara, bagaimana Universitas Bina Insani memanfaatkan media sosial untuk promosi dan berinteraksi dengan mahasiswa dan calon mahasiswa? 

Jawab : Menurut saya, Universitas Bina Insani sudah sangat baik dalam memanfaatkan media sosial untuk promosi dan berinteraksi dengan mahasiswa dan calon mahasiswa. Karena UBI sudah masuk ke semua platform media sosial yang ada, mulai dari Tiktok, Facebook, Instagram, Youtube dll. Dan mungkin untuk aspek keberlanjutan, UBI selain harus mempromosikan kampus, UBI juga harus meningkatkan fasilitas yang ada. Mulai dari parkiran yang memadai, kantin yang luas, AC yang berfungsi normal dll. Atau mungkin dengan menambah UKM yang ada, namun kita juga harus memperhatikan kualitas UKM bukan hanya kuantitas UKM yang ada. 

 3. Apa langkah-langkah yang perlu Anda ambil sebelum membuat posting di media sosial untuk tujuan bisnis? 

Jawab : Saya akan menggunakan metode ATM(amati, tiru, modifikasi). Saya akan mengamati bisnis yang mirip dengan bisnis milik saya, saya akan mengamati tren yang ada, misalnya sedang tren menggunakan sound tiktok yang ‘dj 8 juta’ nah saya bisa berjoget dengan membawa produk dagangan saya menggunakan sound tiktok ‘dj 8 juta’. 

4. Mengapa penting untuk menjadwalkan posting di media sosial dengan bijak? Jawab : Karena, belajar dari pengalaman pribadi saya. Saya adalah seorang blogger, dari 2018 saya sudah mengetik untuk blog milik saya pribadi, namun tidak konsisten, saya bisa sehari post 3 kali namun keesokan harinya sampai 1 bulan setelah posting itu saya tidak kembali posting, hal itu menyebabkan saya tidak bisa menggunakan adsense dari google. Setelah itu, saya memperbaiki jadwal saya, yakni saya akan upload blog setiap hari Kamis 1 minggu 1x. setelahnya, ketika saya mendaftar adsense diterima oleh google. Alasan lainnya adalah, jika kita tidak konsisten dalam menjadwalkan konten kita, orang-orang yang awalnya sudah tau kita akan melupakan kita karena kita tidak upload konten lagi. 

 5. Bagaimana Anda akan menyesuaikan jadwal posting jika Anda melihat tren atau perubahan dalam perilaku audiens Anda? Jawab : Setiap tren pasti setidaknya bertahan sampai 1 minggu, jadi saya akan upload setidaknya 3 konten dalam 1 minggu untuk memenuhi perubahan dalam perilaku audience.